Skip to main content

Informasi Syarat Masuk STIN Tahun 2022

Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau yang dikenal dengan STIN adalah salah satu lembaga sekolah kedinasan yang berada dalam naungan Badan Intelijen Nasional (BIN). Nantinya taruna STIN akan belajar berbagai hal yang berhubungan dengan ilmu intelijen dan agen. Nah, jika Anda tertarik menjadi taruna STIN, simak syarat masuk STIN di bawah ini.

Berikut adalah syarat masuk STIN tahun 2022 yang perlu Anda ketahui.
  1. Warga Negara Indonesia (laki-laki atau perempuan);
  2. Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  3. Setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945;
  4. Berkelakuan baik dan tidak pernah terlibat tindak pidana;
  5. Berpendidikan minimal SMA/SMK/MA (bukan lulusan paket C), dengan ketentuan: Lulusan SMA/SMK/MA tahun 2018 dan 2019, nilai rata-rata ijazah minimal 70; Lulusan SMA/SMK/MA tahun 2020, nilai rata-rata rapor semester 1-5 minimal 70;
  6. Belum pernah menikah dan bersedia tidak menikah selama masa pendidikan;
  7. Belum pernah melahirkan (perempuan) dan belum memiliki anak biologis (laki-laki);
  8. Tidak bertato dan/atau memiliki bekas tato;
  9. Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindik pada bagian tubuh yang tidak lazim (perempuan);
  10. Tidak bertindik dan/atau memiliki bekas tindi pada bagian tubuh manapun (laki-laki);
  11. Sehat jasmani, rohani, dan tidak pernah mengalami patah tulang;
  12. Minus/plus mata maksimal ukuran 1;
  13. Tidak buta warna;
  14. Tinggi badan minimal 165 cm (laki-laki) dan 155 cm (perempuan), dengan berat badan ideal;
  15. Usia minimal 16 tahun dan tidak lebih dari 24 tahun (dibuktika dengan Akta Kelahiran/Surat Keterangan Lahir);
  16. Mendapatkan persetujuan orang tua/wali yang dibuktikan dengan surat pernyataan orang tua/wali;
  17. Peserta seleksi tidak dipungut biaya kecuali SKD.
Sedangkan untuk registrasi pendaftaran bisa dilakukan dengan cara berikut.
  1. Membuat akun di portal DIKDIN;
  2. Calon peserta login ke portal DIKDIN dengan menggunakan akun yang telah dibuat menggunakan NIK dan password;
  3. Calon peserta memilih STIN, melengkapi biodata, dan memilih lokasi ujian;
  4. Calon peserta seleksi menyelesaikan pendaftaran dengan mengecek resume dan mencetak bukti pendaftaran;
  5. Calon peserta mendapatkan link registrasi STIN berupa portal PTB STIN melalui e-mail masing-masing dan resume bukti pendaftaran.

Comments

Popular posts from this blog

Contoh dan Pembahasan Soal Materi Gaya Lorentz

Contoh Soal pembahasan Gaya Lorentz. Gaya Lorentz dalam Fisika merupakan Gaya yang ditimbulkan dari beberapa muatan listrik yang bergerak atau oleh arus listrik yang berada pada suatu medan magnet B. Soal No. 1 Sebuah kawat tembaga sepanjang 10 m dialiri arus listrik sebesar 5 mA. Jika kawat tembaga tersebut tegak lurus berada dalam medan magnet sebesar 8 Tesla, berapakah Gaya Lorentz yang timbul? Pembahasan: Diketahui: L = 10 m I = 5 mA = 5 x 10 -3 A B = 8 T Ditanyakan: F = …? Jawaban: F = B . I . L F = 8 . 5 x 10 -3 . 10 = 0,4 N Jadi, Gaya Lorentz yang timbul sebesar 0,4 N Soal No. 2 Sebuah kawat penghantar memiliki panjang 12 m tegak lurus berada dalam sebuah medan magnet sebesar 90 Tesla. Jika kuat arus listrik yang mengalir pada kawat sebesar 0,02 mA. Berapakah besar Gaya Lorentz-nya? Pembahasan: Diketahui: L = 12 m B = 90 T I = 0,02 mA = 2 x 10 -5  A Ditanyakan: F = …? Jawaban: F = B . I . L F = 90 . 2 x 10 -5  . 1

Contoh dan pembahasan Soal Listrik bolak-balik (AC)

Contoh dan pembahasan Soal mengenai Listrik bolak-balik (AC). Agar anda lebih memahami mengenai materi listrik bolak-balik berikut ini kami akan bagikan beberapa contoh serta jawaban soal materi fisika tentang Listrik Bolak-balik (AC). SOAL PILIHAN GANDA  Perhatikan rangkaian R-L-C seri berikut ini! Tegangan yang muncul pada ujung-ujung dari induktor adalah .... A.   400 V B.   350 V C.   300 V D.   200 V E.   100 V Pembahasan Kita tentukan terlebih dahulu nilai impedansi rangkaian (Z). Sebenarnya untuk nilai Z sudah bisa ditebak tanpa menghitung. Coba perhatikan! Nilai R = 40 Ω dan XL − XC = 30 Ω. Dapat dipastikan nilai Z = 50 Ω. Ingat triple Pythagoras 3, 4, 5! Ok, kita anggap anda tidak tahu. Kita kerjakan menurut rumus yang berlaku. Anda harus meninjau kembali rumus Impedansi Rangkaian R-L-C seri Karena rangkaian R-L-C tersebut adalah rangkaian seri, arus yang melalui R, L, atau C adalah sama, yaitu arus yang berasal dari sumber. Arus yang berasal

Contoh dan Pembahasan soal Rangkaian Seri RLC

Masih ingat rangkaian seri di kelas X? Pada saat ini kalian dikenalkan kembali pada rangkaian seri yaitu rangkaian RLC seri yang dialiri arus bolak-balik. Sifat rangkaian RLC seri adalah arus yang melintasi R, L dan C akan sama. Sama disini berarti nilainya sama dan fasenya juga sama. Sedangkan untuk tegangannya berbeda yang berarti berbeda fase dan nilainya. Jika pada rangkaian di aliri arus bolak-balik maka arus dan tegangan tiap-tiap komponennya dapat dituliskan sebagai berikut. Ingat sifat tiap komponennya. i = Im sin ωt VR = VRm sin ωt Vm = VLm sin(ωt + 90o) VC = VCm sin(ωt - 90o) Untuk menentukan hubungan tiap-tiap besaran ini dapat digunakan analisa vektor dengan fase sebagai arahnya. Baca juga : Contoh dan pembahasan Soal Listrik bolak-balik (AC) Berikut ini kami sajikan beberapa contoh soal mengenai rangkain RLC Sebuah resistor memiliki hambatan 10 Ω, induktor dengan reaktansi induktif 20 Ω, dan sebuah kapasitor dengan reaktansi kapasitif 16 Ω dirang